Saturday, October 7, 2023

Transformasi Geometri

Pada kesempatan kali ini blogedukasi online akan membahas materi transformasi geometri. Mulai  dari pengertian, jenisnya dan juga contoh soalnya. Yuk anak-anak kita pelajari satu per satu

Pengertian Transformasi Geometri

Transformasi berarti perubahan sebuah struktur menjadi bertambah, berkurang atau tertata kembali unsurnya. Sedangkan geometri berarti cabang matematika yang menjelaskan soal sifat titik,garis, bidang, dan ruang. Jadi Transformasi geometri adalah perubahan posisi dan ukuran suatu benda atau objek pada bidang geometri seperti titik,garis, bidang, dan ruang.

Jenis-Jenis Transformasi Geometri



1.    Translasi (Pergeseran)

Translasi adalah perpindahan posisi suatu objek. Jika dinyatakan dalam koordinat Cartesius, translasi merupakan perpindahan titik-titik koordinat suatu objek ke arah dan jarak tertentu. Pada peristiwa translasi ini, ukuran objek tidak mengalami perubahan ya. Contoh adalah kendaraan yang berjalan di jalan lurus, dari kejadian itu bisa dilihat bahwa kendaraan yang merupakan objek tidak mengalami perubahan ukuran tetapi hanya berpindah tempat.

Persamaan umum translasi

Jika titik P yang memiliki koordinat (x, y) ditranslasikan sejauh (a, b), akan dihasilkan titik P’ dengan koordinat (x’, y’). Secara matematis, koordinat akhir pada proses translasi dinyatakan sebagai berikut.



Dengan :

P(x, y) = koordinat titik awalnya;

a = pergeseran pada sumbu-x;

b = pergeseran pada sumbu-y; dan

P((x+a), (y+b)) = koordinat akhir setelah pergeseran.

Contoh soal translasi

Tentukan titik bayangan jika titik A adalah (2, 4) dan ditranslasikan menjadi (6, 3)

Jawab:

(x’, y’) = (x +a, y+b)

(x’, y’) = (2+6, 4+3)

(x’, y’) = (8, 7)

Maka titik bayangannya ada di (8, 7)

2. Refleksi

Refleksi atau pencerminan adalah perpindahan titik suatu objek pada bidang sesuai dengan sifat pembentukan bayangan pada cermin datar. Ada dua sifat yang dimiliki dalam transformasi refleksi. Pertama adalah jarak titik ke cermin sama dengan jarak bayangan titik ke cermin. Kedua adalah geometri yang dicerminkan saling berhadapan satu sama lain.

Nah untuk materi refleksi ini bisa kalian pelajari di MPI yang sudah kami susun di link berikut

bit.ly/MPI-RATNA

Contoh soal refleksi

Tentukanlah koordinat bayangan dari titik A jika Titik A (4, -2) dicerminkan terhadap sumbu x.

Jawab:

A : (a,b) maka A’ (a, -b)

Maka:

A (4, -2) maka A’ (-4, -2)

3.Rotasi (Perputaran)

 Rotasi adalah perpindahan titik-titik suatu objek pada bidang geometri dengan cara memutarnya sejauh sudut α. Karena hanya berputar, maka transformasi ini tidak mengubah bentuk atau ukuran dari sebuah bidang.

Contoh sederhananya adalah cara kerja dari bianglala di mana lingkaran memutari titik tengah.

Oleh karena rotasi termasuk perpindahan, maka arah rotasi mempengaruhi tanda sudutnya. Jika arah rotasi searah dengan putaran jarum jam, maka sudutnya bertanda negatif. Sementara itu, jika arah rotasi berlawanan dengan arah putaran jarum jam, maka sudutnya bertanda positif.

Untuk rumus rotasi bisa kita lihat di bawah ini



Contoh soal rotasi

Jika titik M berada di koordinat (4, -2), lalu titik tersebut dirotasi berlawanan dengan arah putaran jarum jam sejauh 90o terhadap titik pusat (0, 0), tentukan letak bayangannya!

Pembahasan :

Titik M dirotasi sejauh 90o berlawanan dengan arah putaran jarum jam terhadap titik pusat (0, 0). Secara matematis, bisa dinyatakan sebagai berikut.



(x’, y’) = (-y, x)

(x’, y’) = (2, 4)

Jadi koordinat M’ = (2, 4).

4. Dilatasi (Perkalian)

Dilatasi merupakan transformasi atau perubahan ukuran dari sebuah objek. Dalam dilatasi terdapat dua konsep, yaitu titik pusat dan faktor dari dilatasi.

Contoh sederhana dari dilatasi adalah miniatur. Miniatur biasanya dalam bentuk mainan, seperti mobil-mobilan. Mainan merupakan pengecilan dari sebuah objek besar.

Rumus umum dari dilatasi antara lain:

1.  Dilatasi dengan pusat (0, 0) dan faktor skala k : (x, y) maka (kx, ky)

2.  Dilatasi dengan pusat (0, 0) dan faktor skala k : (x, y) maka (kx = k(x-a) + a, (k(y-b) + b))

Contoh soal transformasi geometri jenis dilatasi

Titik A (2,4) akan didilatasikan sebesar tiga kali, dengan pusat yang berada di (-4,2), maka tentukanlah titik A

Jawab:

(x, y) = k(x-a) + a, K(y – b) + b

(2, 4) = 6(2 – (-4)) + (-4), 6(4 – 2) + 2

(2, 4) = (32, 14)

Maka letak titik A dari (2, 4) dengan dilatasi (-4,2) adalah (32, 14)

 

 

 

 

 

 

 

 


Transformasi Geometri

Share on FacebookTweet on TwitterPlus on Google+

google.com, pub-9048670304348227, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Back To Top